Please Hug Me — I’m an Office Monkey

Judul Buku: Please Hug Me — I’m an Office Monkey

Penulis: Jeff Michaels

Penerbit: Hyperion

Tahun Penerbitan: 2020

👈 Kembali ke Daftar Book Summary

👈 Kembali ke Buku Career & Self Development

Buku “Please Hug Me — I’m an Office Monkey” ditulis oleh Jai Pausch, seorang penulis yang menceritakan pengalaman hidupnya di dunia korporat. Buku ini mengisahkan perjalanan dan tantangan yang dihadapi oleh Jai Pausch sebagai seorang “office monkey,” ungkapan humoris yang digunakan untuk menyebut pekerja kantoran yang merasa seperti monyet di kandang.

Melalui cerita pribadinya, Jai menggambarkan dengan jujur dan lucu bagaimana ia berusaha menemukan makna dan kebahagiaan dalam rutinitas kantor yang monoton dan pekerjaan yang tidak selalu memuaskan. Buku ini tidak hanya menyajikan kisah humor dan kejadian lucu di tempat kerja, tetapi juga menyentuh tema-tema yang lebih dalam, seperti mencari arti kehidupan, menemukan kepuasan dalam pekerjaan, dan menjalin hubungan antarmanusia di lingkungan kerja yang kadang-kadang keras dan kompetitif.

Dengan bahasa yang kocak dan jujur, Jai Pausch menghadirkan cerita yang menghibur serta memberikan inspirasi bagi para pekerja kantoran yang mungkin merasa terjebak dalam rutinitas dan tekanan pekerjaan. Buku ini mengajak pembaca untuk merenungkan arti sebenarnya dari pekerjaan dan hidup, serta bagaimana kita dapat menemukan kebahagiaan dan kepuasan dalam setiap aspek kehidupan, termasuk di lingkungan kantor yang tampaknya monoton.

Key Summary:

1. Dalam buku ini, kita diajak untuk menyadari bahwa pekerjaan kantor seringkali bisa menjadi monoton dan membosankan, tetapi dengan memahami tujuan dan makna di balik pekerjaan kita, kita dapat menemukan kepuasan dan motivasi dalam menjalankannya. Jika merasa seperti “office monkey,” kita bisa mencari tahu apa yang sebenarnya membuat kita tertarik pada pekerjaan tersebut. Dengan menemukan tujuan yang lebih dalam, kita akan merasa lebih termotivasi dan bersemangat untuk menghadapi tantangan sehari-hari di kantor.
2. Buku ini mengajarkan bahwa menjalin hubungan antarmanusia yang baik di lingkungan kerja sangatlah penting untuk menciptakan suasana kerja yang positif dan mendukung. Kita bisa mencoba untuk lebih aktif berinteraksi dengan rekan kerja, menghargai kontribusi mereka, dan menunjukkan dukungan saat ada kesulitan. Dengan menciptakan iklim kerja yang saling mendukung, kita akan merasa lebih nyaman dan bahagia di tempat kerja.
3. Melalui cerita-cerita lucu dan pengalaman pribadi penulis, kita disadarkan bahwa tidak ada pekerjaan yang sempurna dan tantangan selalu ada di mana-mana.Jika kita merasa tertekan atau jenuh dengan pekerjaan, kita dapat mencoba melihat tantangan sebagai kesempatan untuk tumbuh dan belajar. Dengan berani menghadapi tantangan, kita akan menjadi lebih kuat dan tangguh dalam menghadapi berbagai situasi di tempat kerja.
4. Buku ini mengajarkan bahwa mencari keseimbangan antara kehidupan kerja dan pribadi sangatlah penting untuk menjaga kesehatan dan kebahagiaan kita. Kita bisa mencoba untuk mengatur waktu dengan bijaksana dan memberi diri sendiri waktu untuk beristirahat dan bersantai di luar jam kerja. Dengan menciptakan keseimbangan yang baik antara pekerjaan dan kehidupan pribadi, kita akan merasa lebih bahagia dan energik dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
5. Dalam buku ini, kita juga diajarkan untuk tidak takut untuk berbicara dan mengemukakan ide-ide kita di tempat kerja. Kita bisa mencoba untuk lebih aktif berpartisipasi dalam diskusi dan rapat di kantor, serta mengajukan ide-ide yang kreatif. Dengan berani berbicara, kita dapat memberikan kontribusi yang berharga dan meningkatkan reputasi kita di mata rekan kerja dan atasan.
6. Buku ini mengajarkan bahwa terkadang kita perlu keluar dari zona nyaman dan mencoba hal-hal baru untuk menghindari rasa jenuh di tempat kerja. Kita bisa mencoba untuk mencari tantangan baru atau proyek-proyek menarik di tempat kerja. Dengan mencoba hal-hal baru, kita akan merasa lebih bersemangat dan berenergi dalam menjalani pekerjaan kita.
7. Dalam buku ini, kita diajarkan untuk menghargai diri sendiri dan prestasi yang telah kita capai di tempat kerja, meskipun terkadang kita merasa tidak dihargai oleh orang lain. Kita bisa mencoba untuk merayakan setiap pencapaian kecil yang telah kita raih di tempat kerja, meskipun mungkin orang lain tidak menyadari. Dengan menghargai diri sendiri, kita akan merasa lebih termotivasi dan memiliki rasa percaya diri yang lebih besar dalam menjalani pekerjaan kita.
8. Buku ini menyoroti pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental di tempat kerja. Kita bisa mencoba untuk mengatur waktu untuk berolahraga dan beristirahat dengan cukup. Dengan menjaga kesehatan fisik dan mental, kita akan lebih produktif dan mampu menghadapi tekanan di tempat kerja dengan lebih baik.
9. Dalam buku ini, kita juga diajarkan untuk tidak mengandalkan pekerjaan sebagai satu-satunya sumber kebahagiaan dan identitas kita. Kita bisa mencoba untuk mencari hobi atau aktivitas di luar pekerjaan yang memberi kita kebahagiaan dan rasa prestasi. Dengan memiliki kehidupan yang kaya di luar pekerjaan, kita akan merasa lebih seimbang dan bahagia secara keseluruhan.
10. Buku ini juga menekankan pentingnya mendukung dan membantu rekan kerja dalam mencapai tujuan bersama. Kita bisa mencoba untuk saling mendukung dan memberikan bantuan kepada rekan kerja yang sedang menghadapi kesulitan. Dengan saling membantu, kita akan menciptakan lingkungan kerja yang harmonis dan produktif.
11. Dalam buku ini, kita juga diajarkan untuk mencari cara untuk tetap kreatif di tempat kerja, meskipun terkadang rutinitas kerja membuat kita merasa monoton. Kita bisa mencoba untuk mencari peluang untuk berkreasi dan berpikir “out of the box” di tempat kerja. Dengan tetap kreatif, kita akan lebih termotivasi dan mampu mencari solusi yang inovatif dalam menghadapi masalah dan tantangan di tempat kerja.
12. Insight: Buku ini menyoroti pentingnya menjaga semangat dan antusiasme di tempat kerja, meskipun terkadang tugas-tugas rutin dapat menurunkan semangat kita. Kita bisa mencoba untuk mencari cara untuk tetap antusias dalam menjalani pekerjaan kita. Misalnya, dengan mencari tahu cara untuk meningkatkan efisiensi dalam pekerjaan rutin atau mencari proyek-proyek menarik yang dapat menantang kita.
13. Dalam buku ini, kita diajarkan untuk berbicara dengan jujur tentang perasaan dan harapan kita di tempat kerja adalah langkah penting untuk menciptakan lingkungan kerja yang mendukung. Kita bisa mencoba untuk lebih terbuka dan berbicara dengan jujur tentang perasaan dan harapan kita di tempat kerja. Dengan berbicara jujur, kita dapat menciptakan komunikasi yang lebih baik dengan rekan kerja dan atasan, serta mencari solusi yang saling menguntungkan.
14. Buku ini juga menekankan pentingnya mengenali kelebihan dan kelemahan kita di tempat kerja. Kita bisa mencoba untuk lebih objektif dalam mengenali kelebihan dan kelemahan kita. Dengan mengenali kelebihan kita, kita dapat lebih memanfaatkannya untuk mencapai kesuksesan di tempat kerja. Sedangkan, dengan mengenali kelemahan kita, kita dapat mencari cara untuk mengatasi atau meningkatkan diri dalam bidang tersebut.
15. Dalam buku ini, kita diajarkan untuk mencari cara untuk menghadapi rasa takut dan ketidakpastian di tempat kerja dengan bijaksana dan mencari solusi yang kreatif. Kita bisa mencoba untuk menghadapi ketidakpastian dengan keberanian dan mencari solusi-solusi yang kreatif. Dengan mengatasi rasa takut dan ketidakpastian, kita akan merasa lebih percaya diri dan siap menghadapi tantangan yang ada.
16. Buku ini menyoroti pentingnya bekerja sebagai tim dan menghargai kontribusi setiap anggota tim. Kita bisa mencoba untuk bekerja secara kolaboratif dengan rekan kerja dan menghargai kontribusi mereka. Dengan bekerja sebagai tim, kita akan menciptakan lingkungan kerja yang harmonis dan efisien.
17. Dalam buku ini, kita juga diajarkan untuk tidak mengabaikan kebahagiaan kita sendiri demi kesuksesan di tempat kerja. Kita bisa mencoba untuk mencari keseimbangan antara kebahagiaan pribadi dan kesuksesan di tempat kerja. Dengan mengutamakan kebahagiaan kita sendiri, kita akan menjadi pribadi yang lebih bahagia dan produktif di tempat kerja.
18. Buku ini menyoroti pentingnya menghargai waktu kita di luar jam kerja dan memberi waktu untuk bersantai dan bersenang-senang. Kita bisa mencoba untuk mengatur waktu dengan bijaksana dan memberi waktu untuk diri kita sendiri di luar jam kerja. Dengan memberi waktu untuk bersantai dan bersenang-senang, kita akan merasa lebih bersemangat dan bugar dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
19. Dalam buku ini, kita juga diajarkan untuk tetap rendah hati dan terbuka terhadap pembelajaran di tempat kerja. Kita bisa mencoba untuk selalu rendah hati dalam menerima kritik dan belajar dari pengalaman di tempat kerja. Dengan tetap terbuka terhadap pembelajaran, kita akan terus berkembang dan menjadi pribadi yang lebih baik dalam menjalani pekerjaan kita.
20. Buku ini mengajarkan bahwa terkadang kita perlu keluar dari zona nyaman dan mencoba hal-hal baru untuk menghindari rasa jenuh di tempat kerja. Kita bisa mencoba untuk mencari tantangan baru atau proyek-proyek menarik di tempat kerja. Dengan mencoba hal-hal baru, kita akan merasa lebih bersemangat dan berenergi dalam menjalani pekerjaan kita.

👈 Kembali ke Daftar Book Summary

👈 Kembali ke Buku Career & Self Development